Gitar Termahal, “Lennon Kalahkan Dylan”


image
John Lennon dengan Gitar Akustik Gibson dan Bob Dylan dengan Fender Stratocaster

Los Angeles – Gitar akustik yang pernah hilang milik John Lennon akhirnya ditemukan di Amerika Serikat (AS). Alat musik milik punggawa band legendaris Inggris The Beatles itupun langsung laku dalam sebuah lelang online di Los Angeles, AS, seharga USD 2,5 juta atau setara Rp 32 miliar!

Gitar itu dari jenis Gibson J-160E. Alat musik petik tersebut sejatinya hilang 40 tahun lalu. Namun, setelah ketemu dan berganti-ganti pemilik, gitar akhirnya dijual di Rumah Lelang Julien pada Sabtu (7/11) lalu. 

Gitar Lennon itu dibuka dengan harga USD 800 ribu. Namun, ternyata banyak peminatnya hingga harganya terus meroket. Sayang, pembeli gitar bersejarah itu tak ingin namanya dipublikasikan.

Lennon membeli gitar tersebut pada September 1962 di Rumah Musik Rushworth di Liverpool dengan harga USD 450. Dengan gitar itu suami Yoko Ono itu menulis lagu berjudul Love Me Do dan Please Please Me. Dia juga menggunakannya untuk menulis dua album pertama The Beatles. 

Gitar itu hilang pada Desember 1963. Bagaimana ceritanya, tidak ada yang tahu. Gitar tersebut lantas dibeli seseorang bernama Tommy Pressley di toko musik di San Diego, AS, pada 1967. 

Pressley lantas menjualnya kepada temannya, John McCaw. McCaw penasaran dengan asal usul gitar tersebut. Dia akhirnya bisa menemukan dan membuktikan bahwa itu adalah gitar milik Lennon. 

McCaw lantas membawanya ke rumah lelang. Hasil lelang akan disalurkan ke Spirit Foundation, sebuah lembaga amal yang dibentuk oleh Lennon dan Ono. 
Rekor ini memecahkan gitar termahal sebelumnya yang pernah digunakan musisi Folk legendaris Amerika Bob Dylan.

Gitar Fender Stratocaster milik Bob Dylan terjual 965.000 dollar AS atau setara 11,5 miliar rupiah dalam acara lelang yang diselenggarakan oleh balai lelang Christie’s di London.

Sebelum Dylan,  gitar termahal adalah  si “Blackie” milik Eric Clapton. Gitar Fender Stratocaster tersebut laku dilelang dengan harga tertinggi 959.500 dollar AS (11,4 miliar rupiah).

Sumber ; republika, jpnn

Tinggalkan komentar